Pengertian fluida Statis dan rumus tekanan hudrostatik, hukum pascal, dan hukum archimedes
Fluida statis
Fluida statis yakni fluida yang zatnya diam atau tidak bergerak seperti air didanau, air di laut dan sebagainya. Fluida statis mencakup beberapa unsur yakni tekanan hidrostatik, hukum pascal, dan hukum archimedes.
1.tekanan hidrostatik
Tekanan hidrostatik ialah tekanan yang diakibatkan oleh gaya yang ada pada zat cair terhadap suatu benda pada kedalaman tertentu.mencari besar tekanan yang di alami suatu benda pada ketinggian/kedalaman tertentu menggunakan Rumus tekanan hidrostatik:
Ph=rho.g.h
Ph= tekanan hidrostatik (pa atau n/m^2)
rho= massa jenis benda(air)(kg/m^3)
g= gravitasi (m/s^2)
h= ketinggian suatu benda(m)
Massa jenis benda(air)terdiri dari beberapa jenis dan memiliki massa yang berbeda pula, yakni :
-Air laut massa jenisnya 1300(kg/m^3)
-Air tawar massa jenisnya 1000(kg/m^3)
-Air minyak massa jenisnya 800(kg/m^3)
Contoh soal:
Kapal selam menyelam hingga kedalaman 200 m dibawah permukaan laut,tentukan besar tekanan yang di alami dinding kapal selam tersebut?
Jawab:
Diketahui:
rho = air laut yakni 1300(kg/m^3)
g = gravitasi sudah konstantanya 10 m/s^2
h = 200 m
Ditanya:
Ph(tekanan yang di alami kapal selam)
Rumus: ph = rho.g.h
Ph= 1300 kg/m^3 x 10 m/s^2 x 200 m
= 2600000 pa atau N/m^2
Jadi tekanan yang dialami kapal selam ialah 2600000 pa (26 atm)
Ptotal=ph+po
Po ialah tekanan di atas permukaan air.biasanya tekanannya dalam bentuk atm. 1 atm = 100000 pa
2. Hukum pascal
Hukum pascal ialahTekanan yang diberikan zat cair dalam ruang tertutup diteruskan ke segala arah dengan sama besar pascal ialah ilmuan dari prancis yang menemukan teori hukum pascal saat bermain-main dengan air. Disinilah teori hukum itu ditemukan. Blaise Pascal pun mengabadikan penemuanya dengan menyematkan namanya pada penemuan yang ia dapati. Penemuan tersebut berupa kantong dari bahan plastik yang berisi air, dan plastik tersebut sangat banyak memiliki lubang, maka yang terjadi adalah air memancar sama kuat dari setiap lubang yang ada.Keberadaan hukum pascal tidak bisa dipisahkan dengan yang namanya fluida. Fluida tak lain dan tak bukan bisa dimaknai sebagai suatu zat yang sifatnya mampu mengalir. Cakupan cukup luas, karena sejatinya yang dinamakan dengan fluida merangkum segala jenis zat cair dan bahkan juga gas yang bisa mengalir di udara. Meskipun ada disekitar kita, hanya Blaise Pascal yang mampu menemukan ada sebuah gerakan ilmiah yang terjadi pada kondisi zat cair tersebut saat mengalami penekanan, yang kemudian kita kenal dengan hukum pascal.Hal ini disimpulkan oleh Pascal dan dikenal dengan hukum pascal yaitu tekanan yang diberikan pada zat cair.Rumus hukum pascal sebagai berikut:
F1/A1=F/A2
F1= gaya pada penampang kecil
A1= luas penampang kecil
F2= gaya pada penampang besar
A2= luas penampang besar.
Contoh soal:
Dik:
A1= 2 cm^2
F2= 9000 N
A2= 60 cm^2
Ditanya: F1
Jawab:
F1/A1=F2/A2
F1/2 cm^2=9000 N/60 cm^2
F1=A1.F2/A2
= 2 cm^2 x 9000 N/60 cm^2
= 18000N/60
= 300 N
Jadi hasilnya atau gaya yang harus di berikan pada penampang kecil ialah 300 N
3.Hukum archimedes
Hukum archimedes adalah hukum yang menyatakan bahwa setiap benda yang tercelup baik keseluruhan maupun sebagian dalam fluida, maka benda tersebut akan menerima dorongan gaya ke atas (atau gaya apung). Besarnya gaya apung yang diterima, nilainya sama dengan berat air yang dipindahkan oleh benda tersebut (berat = massa benda x percepatan gravitasi) dan memiliki arah gaya yang bertolak belakang (arah gaya berat kebawah, arah gaya apung ke atas),bila rho air > rho benda maka benda akan terapung,apabila rho air < rho benda maka benda akan tenggelam,bila rho air = rho benda maka benda akan melayang.rumus hukum archimedes yakni :
Fa=rho.g.v
Fa= gaya ke atas atau gaya apung (N)
rho= massa jenis cair (kg/m^3)
G = percepatan gravitasi (m/s^2)
V = volume benda (m^3)
Contoh soal :
Fluida statis yakni fluida yang zatnya diam atau tidak bergerak seperti air didanau, air di laut dan sebagainya. Fluida statis mencakup beberapa unsur yakni tekanan hidrostatik, hukum pascal, dan hukum archimedes.
1.tekanan hidrostatik
Tekanan hidrostatik ialah tekanan yang diakibatkan oleh gaya yang ada pada zat cair terhadap suatu benda pada kedalaman tertentu.mencari besar tekanan yang di alami suatu benda pada ketinggian/kedalaman tertentu menggunakan Rumus tekanan hidrostatik:
Ph=rho.g.h
Ph= tekanan hidrostatik (pa atau n/m^2)
rho= massa jenis benda(air)(kg/m^3)
g= gravitasi (m/s^2)
h= ketinggian suatu benda(m)
Massa jenis benda(air)terdiri dari beberapa jenis dan memiliki massa yang berbeda pula, yakni :
-Air laut massa jenisnya 1300(kg/m^3)
-Air tawar massa jenisnya 1000(kg/m^3)
-Air minyak massa jenisnya 800(kg/m^3)
Contoh soal:
Kapal selam menyelam hingga kedalaman 200 m dibawah permukaan laut,tentukan besar tekanan yang di alami dinding kapal selam tersebut?
Jawab:
Diketahui:
rho = air laut yakni 1300(kg/m^3)
g = gravitasi sudah konstantanya 10 m/s^2
h = 200 m
Ditanya:
Ph(tekanan yang di alami kapal selam)
Rumus: ph = rho.g.h
Ph= 1300 kg/m^3 x 10 m/s^2 x 200 m
= 2600000 pa atau N/m^2
Jadi tekanan yang dialami kapal selam ialah 2600000 pa (26 atm)
Ptotal=ph+po
Po ialah tekanan di atas permukaan air.biasanya tekanannya dalam bentuk atm. 1 atm = 100000 pa
2. Hukum pascal
Hukum pascal ialahTekanan yang diberikan zat cair dalam ruang tertutup diteruskan ke segala arah dengan sama besar pascal ialah ilmuan dari prancis yang menemukan teori hukum pascal saat bermain-main dengan air. Disinilah teori hukum itu ditemukan. Blaise Pascal pun mengabadikan penemuanya dengan menyematkan namanya pada penemuan yang ia dapati. Penemuan tersebut berupa kantong dari bahan plastik yang berisi air, dan plastik tersebut sangat banyak memiliki lubang, maka yang terjadi adalah air memancar sama kuat dari setiap lubang yang ada.Keberadaan hukum pascal tidak bisa dipisahkan dengan yang namanya fluida. Fluida tak lain dan tak bukan bisa dimaknai sebagai suatu zat yang sifatnya mampu mengalir. Cakupan cukup luas, karena sejatinya yang dinamakan dengan fluida merangkum segala jenis zat cair dan bahkan juga gas yang bisa mengalir di udara. Meskipun ada disekitar kita, hanya Blaise Pascal yang mampu menemukan ada sebuah gerakan ilmiah yang terjadi pada kondisi zat cair tersebut saat mengalami penekanan, yang kemudian kita kenal dengan hukum pascal.Hal ini disimpulkan oleh Pascal dan dikenal dengan hukum pascal yaitu tekanan yang diberikan pada zat cair.Rumus hukum pascal sebagai berikut:
F1/A1=F/A2
F1= gaya pada penampang kecil
A1= luas penampang kecil
F2= gaya pada penampang besar
A2= luas penampang besar.
Contoh soal:
Dik:
A1= 2 cm^2
F2= 9000 N
A2= 60 cm^2
Ditanya: F1
Jawab:
F1/A1=F2/A2
F1/2 cm^2=9000 N/60 cm^2
F1=A1.F2/A2
= 2 cm^2 x 9000 N/60 cm^2
= 18000N/60
= 300 N
Jadi hasilnya atau gaya yang harus di berikan pada penampang kecil ialah 300 N
3.Hukum archimedes
Hukum archimedes adalah hukum yang menyatakan bahwa setiap benda yang tercelup baik keseluruhan maupun sebagian dalam fluida, maka benda tersebut akan menerima dorongan gaya ke atas (atau gaya apung). Besarnya gaya apung yang diterima, nilainya sama dengan berat air yang dipindahkan oleh benda tersebut (berat = massa benda x percepatan gravitasi) dan memiliki arah gaya yang bertolak belakang (arah gaya berat kebawah, arah gaya apung ke atas),bila rho air > rho benda maka benda akan terapung,apabila rho air < rho benda maka benda akan tenggelam,bila rho air = rho benda maka benda akan melayang.rumus hukum archimedes yakni :
Fa=rho.g.v
Fa= gaya ke atas atau gaya apung (N)
rho= massa jenis cair (kg/m^3)
G = percepatan gravitasi (m/s^2)
V = volume benda (m^3)
Contoh soal :
Sebuah balok kayu bervolume 0,6 m^3 tercelup seluruhnya kedalam air yang memiliki massa jenis 1000 kg/m^3.besarnya gaya keatas yang dialami oleh kayu tersebut adalah...
Diketahui:
rho= 1000 kg/m^3
G = 10 m/s^2
V = 0,6 m^3
Ditanya:
Fa=....?
Jawab:
Rumus: fa=rho.g.h
Fa=1000 kg/m^3 x 10 m/s^2 x 0,6 m^3
Fa= 1000 x 6
Fa= 6000 N
Jadi besarnya gaya keatas yang dialami oleh kayu tersebut ialah 6000 N.
Mungkin cukup sekian semoga bermanfaat.
Diketahui:
rho= 1000 kg/m^3
G = 10 m/s^2
V = 0,6 m^3
Ditanya:
Fa=....?
Jawab:
Rumus: fa=rho.g.h
Fa=1000 kg/m^3 x 10 m/s^2 x 0,6 m^3
Fa= 1000 x 6
Fa= 6000 N
Jadi besarnya gaya keatas yang dialami oleh kayu tersebut ialah 6000 N.
Mungkin cukup sekian semoga bermanfaat.
0 Response to "Pengertian fluida Statis dan rumus tekanan hudrostatik, hukum pascal, dan hukum archimedes "
Post a Comment